Padang-Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Bem KM UNP melakukan aksi mimbar bebas dalam rangka peringatan hari buruh internasional, bertempat diLandmark UNP, Jl. Prof. Dr. Hamka Air Tawar Kota Padang, Rabu (1/5/2024).
Dari pantauan dilapangan mahasiswa membawa pengeras suara dan spanduk berisi tuntutan bertuliskan “Hapuskan sistem kontrak kerja atau outsoursing” dan “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa buruh”.
Presiden mahasiswa UNP dalam orasinya mengatakan momentum hari buruh internasional 01 mei 2024 harus kita jadikan untuk memperjuangkan hak buruh yang belum terpenuhi, saat ini buruh kita masih miskin, masih dalam pengkerdilan oleh pemerintah dan buruh kita belum sejahtera.
“Kita sepakat bahwa saat ini buruh mendapatkan upah yang tidak sebanding dengan pekerjaannya, kenaikan UMP tahun 2023 ke 2024 sekitar 2,5 persen masih belum layak untuk kesejahteraan buruh” tuturnya.
Dikatakan juga bahwa kesejahteraan buruh kita harus diperjuangkan hak-haknya, Bem KM UNP meminta agar sistem kerja outsourcing dihapuskan karena tidak memberikan jaminan terhadap kesejahteraan buruh, ungkapnya.
Aksi mimbar bebas berakhir menjelang magrib dan masa aksi dari Bem KM UNP membubarkan diri dengan tertip.
